Tahun 2023, Tahunnya Bisnis Es Teh yang Menggejala

Bisnis memang harus bisa mengambil peluang. Apa yang lagi viral, itu yang diikuti. Istilah lainnya: lagi musim. Seingat saya, bisnis minuman yang sempat menggejala ada beberapa, yang itu mudah diikuti dan ditiru, tentu dengan beberapa modifikasi. Kita sempat menyebutnya dengan nama "minuman kekinian".

Yang sempat viral dan langsung banyak tiruannya, salah satunya adalah Es Kepal Milo. Juga ada Es Boba. Merujuk yang lebih lama adalah Capcin, kita biasa melafalkan capcin, padahal baca versi panjangnya kapucino cincau. Kenapa tidak dibaca Kapcin. Juga sempat banyak kios yang khusus menjual es susu dengan segala macam varian rasa dan topping. 

Sekarang yang lagi viral justru es teh. Dengan berbagai macam tawaran modifikasi yang 'lebih sederhana' dibandingkan dengan jenis minuman es sebelumnya. Jika es susu, capcin, es kepal, membutuhkan aneka macam bahan baku dan toping yang sangat bervariatif, maka es teh tidak memerlukan itu. Es Teh. itu saja. 

Pemain pertamanya tentu: kios Teh Poci. Penual es teh berjaringan. Dijual dengan dua ukuran. Biasa dan kecil. Lalu diikuti dengan beberapa merk lain. Yang membuka kios-kios berjaringan juga. Bahkan terakhir, diikuti dengan pemain individu yang  menjual es teh kekinian juga. Tentu dengan berbagai macam keunggulan yang ditawarkan. 

Ada yang menjual dengan ukuran 'Jumbo', dengan gelas yang lebih tinggi. Ada yang menjual dengan harga murah: 2.500 saat yang lain menjualnya dengan harga 3.000. Tentu kelebihan-kelebihan ini menjadi salah satu andalan mereka. 

Gejala bisnis kios atau outlet es teh ini, bisa disebabkan oleh hal teknis dan alamiah. Outlet Teh Poci sudah sejak lama ada. Tapi 'pengikut'nya baru-baru ini saja muncul, karena semakin mudah dan murahnya akses pada perlengkapannya: gelas dan alat segelnya. 

Tentu semakin banyaknya alat segel itu --mungkin juga peralihan dari kios es susu atau capcin-- akan memperbanyak pula kios es teh. Di samping memang sangat mudahnya membuat es teh. Cukup teh, air, gula, dan es batu. Jadilah es teh. Jauh sangat simpel dibanding 'minuman kekinian' yang sudah tidak lagi kekinian yang lain. 

Mungkin juga karena 'es teh pinggir jalan' adalah versi lain dari jenama minuman teh dengan brand besar nan-mahal, yang biasanya ada di mall atau pusat perbelanjaan. Toh intinya sama: es teh. 

Didukung lagi, es teh dirasa lebih sehat, jauh lebih sedikit kandungan gulanya. Dibanding dengan segala macam susu dan toping yang memang gula semua.

Faktor yang tak kalah penting, KEMARAU PANJANG pada tahun 2023 ini. Kemarau yang cukup pajang di paruh kedua tahun 2023 menjadi faktor pendukung utama berkembangnya bisnis es teh dengan berbagai macam outlet dan begitu banyaknya pemainnya. Karena saat kemarau, cuaca terik dan panas orang akan merasakan dahaga. Yang benar-benar bisa menghilangkan dahaga adalah es teh. Bukan minuman rasa-rasa yang penuh susu dan gula aneka rasa. Itu justru membuat eneg. 

Jadi, pengaruh pada cuaca ini sepertinya juga membuat penjual es teh meningkat tajam. Sampai Desember hujan masih belum sederas tahun lalu. 

Es Teh yang telah menjadi minuman yang sangat populer di Indonesia dari dulu sampai sekarang justru semakin merangsek menjadi minuman yang lebih kekinian. Inovasi yang menabah panjang sejarah panjang teh.