Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Perbedaan Tenggelam, Terbenam, dan Terpendam | Penjelasan Arti dan Makna serta Penggunaannya

 Antara kata Terbenam dan Terpendam seolah-olah sama. Begitu juga dengan kata tenggelam. Secara sederhana ketiga kata tersebut memiliki arti tertutup atau masuk ke dalam sesuatu. 

Terbenam selalu identik dengan matahari. Contoh dalam kalimat yang ada dalam lirik lagu: Matahari terbenam, hari mulai malam.

Tenggelam selalu identik dengan air. Tenggelam secara sederhana makna denotasinya adalah masuk ke dalam air dan tidak bisa mengapung. Contoh kalimat menggunakan kata tenggelam: Perahu tenggelam di Laut Jawa. 

Terpendam selalu identik dengan tanah. Maksudnya tertutup oleh tanah. Meskipun makna kiasannya sama sekali tidak terlihat. Misalnya contoh penggunaan kata terpendam dalam makna denotasinya: Bangunan itu terpendam longsoran bukit sampai sampai ratusan tahun. Contoh penggunaan kalimat menggunakan kata terpendam dengan makna konotasi: Dia memiliki bakat terpendam yang baru terungkap. 


Pengertian dalam Kamus kata Tenggelam, Terbenam, dan Terpendam

Kata Terbenam 

  1. v masuk dalam-dalam sehingga tidak kelihatan: pakunya terbenam sehingga sukar dicabut
  2. v masuk (karena terperosok dan sebagainya) ke dalam air serta tidak muncul-muncul lagi; tenggelam: dia mati terbenam karena tidak pandai berenang
  3. v tenggelam (tentang matahari): matahari terbenam pukul enam sore
  4. v ki tersembunyi: kampung itu terbenam di sela-sela bukit
  5. v ki masuk ke dalam (keadaan yang buruk, kesengsaraan, dan sebagainya); terpendam: terbenam dalam utangterbenam dalam kesedihan
  6. v ki tidak diurus; beku (tentang perkara): perkara yang telah lama terbenam

Kata Terpendam

  1. v tertanam (dalam tanah dan sebagainya): mencari harta terpendam
  2. v tersimpan dalam hati: perasaan cinta itu sudah lama terpendam dalam hatinya
  3. v tersembunyi (tidak diketahui atau digunakan): tidak sedikit tenaga-tenaga terpendam yang sewaktu-waktu dapat digunakan untuk pembangunan

Kata Tenggelam

  1. v masuk terbenam ke dalam air
  2. v karam (tentang perahu, kapal): perahu nelayan itu tenggelam setelah diserang topan
  3. v terbenam (tentang matahari): matahari tenggelam di ufuk barat
  4. v ki jatuh ke dalam kesengsaraan (kesusahan dan sebagainya): hidupnya kini tidak menentu lagi setelah ia tenggelam dalam utang-utangnya yang bertumpuk
  5. v ki hilang; lenyap: banyak perusahaan kecil yang tenggelam akibat krisis ekonomi
  6. v ki asyik: dia sedang tenggelam dalam lamunannya, tidak mendengar panggilan temannyahidupmu jangan kaubawa tenggelam dalam penyesalan terus-menerus

Perbedaan dan Persamaan kata terbenam, terpendam, dan tenggelam

Perbedaan antara ketiga kata tersebut antara lain, terbenam dan terpendam merupakan kata berimbuhan. Meliki kata dasar benam dan pendam. Mendapat imbuhan ter- menjadi memiliki makna pasif. Subjeknya dikenai pekerjaan. 

Sementara kata tenggelam merupakan kata dasar (bukan kata berimbuhan), yang secara makna juga mengandung makna pasif. Sehingga subjek kalimatnya yang menggunakan kata tenggelam sebagai predikat, juga dikenai pekerjaan karena menjadi kalimat pasif. 

Misalnya kalimat: Perahu tenggelam di Laut Jawa. 
Subjek kalimatnya adalah perahu dan itu dikenai pekerjaan tenggelam. Tanpa membutuhkan objek. Alias menjadi kalimat pasif. 
Begitu juga dengan kalimat: Matahari terbenam di ufuk barat. Juga menjadi kalimat pasif. Sama halnya dengan kalimat: Sisa-sisa candi terpendam oleh lumpur sungai. 

Selain sama-sama menjadi kalimat pasif, secara toponimi, kata terbenam, terpendam, dan tenggelam memiliki kesamaan. Sama-sama diakhiri dengan konsonan /m/ dan dengan urutan vokal yang berurutan sama yaitu bunyi e-e-a. Juga sama-sama diawali dengan huruf t. Susunan suku kata juga sama. Yaitu masing-masing tiga suku kata. 
ter.be.nam
ter.pen.dam
teng.ge.lam

Menjadi muncul pertanyaan nakal, apakah tenggelam pada dasarnya adalah gelam? Yang mendapatkan imbuhan ter- sehingga menjadi tenggelam (alih-alih: tergelam) seperti kata ajar yang menjadi belajar padalah imbuhannya adalah ber- yang berubah menjadi bel- khusus pada kata ajar saja. 

Namun, setelah dicek dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), meskipun ada kata gelam dalam Bahasa Indonesia, namun maknanya sama sekali jauh dengan air. 

Jadi, sekali lagi secara singkat perbedaan penggunaan kata terpendam, terbenam, dan tenggelam, identik dengan hal-hal berikut ini:

Terpendam identik dengan tanah, lumpur, dan untuk mengeluarkannya harus digali lagi. 

Tenggelam identik dengan air, yang tertutup dengan air atau yang masuk ke dalam air, disebut dengan tenggelam. 

Terpendam identik dengan tertutup selai oleh tanah dan air. Misalnya matahari terbenam. 

Lalu jika adala kalimat:
Muka anak anak itu ......... di ketiak ibunya karena ketakutan.

Maka kalimat di atas lebih pas diisi dengan kata terbenam. 

Kalau cinta, lebih pas menggunakan kata yang mana? terbenam, tenggelam, atau terpendam?
Menurut saya bisa menggunakan konsep begini:

Awalnya Ning Rat adalah cinta terpendam Cak Rat. 

Artinya, Cak Rat memiliki cinta yang dulu belum pernah diungkapkan. Akhirnya setelah digali, dan ditunjukkan. Cak Rat dapat mengunkapkan cinta pada Ning Rat. 

Cinta juga bisa terbenam oleh kebencian dan dendam. 

Artinya, perasaan cinta bisa dikalahkan dan tidak tampak lagi, karena lebih banyak rasa bencinya. Cinta yang ada sudah tidak bisa muncul lagi. 

Tenggelam dalam lautan cinta. 

Artinya, masuk ke dalam perasaan cinta. 

Kata memang sulit dimaknai, apalagi kalau yang mengucapkan memiliki maksud tersembunyi. 

Posting Komentar untuk "Perbedaan Tenggelam, Terbenam, dan Terpendam | Penjelasan Arti dan Makna serta Penggunaannya"